Bagaimana di MUA ?

Assalamu’alaikum..

Apa kabar teman?

Semoga baik selalu ya..

Ayo kita langsung saja membuka pembahasan untuk kali ini,yaitu tentang Masjid Ulul Abab ( MUA ) yang sekarang di gunakan sebagai lahan parkir.

Masjid Ulul Abab yang seharusnya sebagai tempat ibadah yang memang harus selalu rapi,sekarang di lahan luarnya terlihat agak kurang rapi. Penyebabnya karena efek kebijakan tidak boleh membawa motor ke dalam kampus. Kerena ada aturan untuk parkir di gedung GSG dan itu terlalu jauh dari Fbs,maka lahan yang terdekatlah yang menjadi korbannya yaitu MUA teman. 

Ini yang terlihat ketika kita masuk ke kawasan MUA .

Dan gambar yang selanjutnya ini,yang di ambil dari parkir di samping MUA teman :

 

Beginilah keadaan lahan parkir di samping MUA teman,akses yang menuju Fbs ini lebih dekat daripada dari GSG merupakan faktor utama alasan teman-teman kita memilih memakirkan kendaraannya di sini.

Lalu buat apa Unnes membangun GSG untuk menerapkan parkir terpusat,jika pada nyatanya ini hanya sebagai peralihan tempat parkir yang semakin tidak teratur. Lahan-lahan yang dulu terlihat lenggang sekarang menjadi lahan parkir dadakan yang semrawut. Tentu ini sangat tidak efisien bagi para mahasiswa.

Kebijakan yang mungkin kurang persiapan ini harus mengorbankan beberapa tempat yang seharusnya tidak digunakan sebagai lahan parkir dadakan,MUA salah salah satunya. Ini menjadi catatan penting bagi para penyelenggara kebijakan untuk terus memperbaiki fasilitas demi mendukung kelancaran pelaksanaan kebijakan ini selanjutnya. 

Harapan yang terus muncul dari kita akan terus membangun Universitas yang Konservasi teman-teman.

Terimakasih...

Wassalmu’alaikum...